Kesempatan Emas Menjajal Naik MRT Jakarta

Sobat Ngidam yang sering wara-wiri sekitar jalan protokol di Jakarta pastinya sudah tau ya tentang pembangunan moda transportasi MRT (Mass Rapid Transit) yang bakal menaikkan kelas ibukota tercinta kita mendekati Singapura, Jepang dan negara maju lainnya. Kini proses pengerjaan MRT Jakarta sudah dalam tahap Finishing. Beberapa tokoh masyarakat mendapat kesempatan emas menjajal naik MRT Jakarta ini meski dalam jumlah yang terbatas, karena hanya untuk kalangan tertentu saja (by invitation).

Ratangga si Kereta MRT Jakarta
Ratangga si Kereta MRT Jakarta

Ada kabar bagus nih Sobat Ngidam, sebentar lagi MRT Jakarta akan membuka kesempatan untuk masyarakat yang ingin menjajal naik MRT Jakarta yaitu pada tanggal 12 Maret 2019. Ingat ya catat tanggalnya, Sobat Ngidam bisa mendapatkan kesempatan emas menjajal MRT Jakarta dengan panjang jalur hingga 16 kilometer mulai dari Lebak Bulus sampai dengan Bundaran HI yang terdiri dari jalur bawah tanah (underground), dan jalur layang. Ayo daftar disini mulai 5 Maret 2019, gratis lho.

MRT Jakarta akan memberikan informasi tentang fitur-fitur yang ada di stasiun seperti mesin penjualan tiket, gerbang keluar masuk penumpang, etika keluar masuk stasiun dan etika keluar masuk kereta. MRT Jakarta ini akan melayani masyarakat sejak pukul 05:00 hingga pukul 24:00.

Asal Usul Nama MRT Jakarta

Ratangga, sebuah nama yang dipilih oleh Gubernur DKI Jakarta sebagai nama panggilan MRT Jakarta. Dalam bahasa Jawa Kuno, Ratangga mempunyai arti Kereta Perang yang identik dengan kekuatan dan pejuang. Kata Ratangga ini ditemukan pada puisi pada Kitab Arjuna Wijaya dan Kitab Sutasoma karya Mpu Tantular.

Ratangga membawa harapan selalu tangguh dan kuat sebagai alat transportasi handal bagi pejuang (masyarakat Jakarta dan sekitarnya) yang sedang berikhtiar demi kehidupan yang lebih baik.

Spesifikasi MRT Jakarta

Spesifikasi Kereta MRT Jakarta
Spesifikasi Kereta MRT Jakarta

Jika kita lihat sekilas, MRT Jakarta ini ukurannya lebih kecil daripada kereta Commuter Line yang dioperasikan oleh PT. Kereta Api Indonesia. MRT Jakarta dibuat dari baja anti karat oleh perusahaan Nippon Sharyo dari Jepang. Satu rangkaian MRT Jakarta ini terdiri dari 6 kereta, dimana berat satu kereta mencapai 31,35 ton. Namun hal ini tidak membuat MRT Jakarta kurang lincah, rangkaian kereta tetap dapat ngebut sampai 100 km/jam.

Setiap gerbong kereta MRT Jakarta dapat mengangkut sampai 300 penumpang per gerbong, so pasti ada yang kebagian tempat duduk, ada juga yang harus berdiri ya Sobat Ngidam. Sehingga daya angkut maksimal dalam satu rangkaian kereta mencapai 1800 penumpang. Kuy, kesempatan emas menjajal naik MRT Jakarta jangan sampai terlewat!

Interior kereta MRT Jakarta
Interior kereta MRT Jakarta

Kereta MRT Jakarta bisa berjalan sendiri

Dengan fitur kendali otomatis, kereta MRT Jakarta dapat beroperasi tanpa masinis. Masinis hanya bertugas untuk membuka dan menutup pintu kereta, agar keamanan arus penumpang yang naik dan turun kereta menjadi lebih terjamin. Kendali otomatis juga membuat proses pengoperasian kereta menjadi lebih efektif dan jadwal kedatangan/keberangkatan kereta menjadi lebih tepat waktu. Selain fitur kendali otomatis, MRT Jakarta juga dapat dioperasikan secara manual oleh masinis yang sedang bertugas (saat diperlukan operasi manual).

Jalur MRT Jakarta

Jalur MRT Jakarta yang sudah selesai dibangun, berwarna biru (Fase I)
Jalur MRT Jakarta yang sudah selesai dibangun, berwarna biru (Fase I)

Jalur layang MRT Jakarta dimulai dari Stasiun MRT Lebak Bulus (juga berfungsi sebagai Depot MRT Jakarta), Stasiun Fatmawati, Stasiun Cipete Raya, Stasiun Haji Nawi, Stasiun Blok A, Stasiun Blok M sampai Stasiun Sisingamangaraja semuanya dibangun dengan konsep Stasiun Layang.

Sementara jalur dari Stasiun Sisingamangaraja ke arah Stasiun Senayan mulai “tenggelam” ke bawah tanah. Yoi, Jalur Underground Sobat Ngidam, Stasiunnya juga Undergound terus sampai Stasiun Istora, Stasiun Benhil, Stasiun Setiabudi, Stasiun Dukuh Atas dan Stasiun Bundaran HI.

Pantau terus situs pendaftaran kesempatan emas menjajal MRT Jakarta ya Sobat Ngidam, tanggal 5 Maret 2019 disini.

Scroll to Top